Warga Jatipadang: Kalau Sudah Enggak Banjir Kami Namai "Tanggul Baswedan" - Kompas.com





JAKARTA, KOMPAS.com — Warga Kampung Air, Jatipadang, Jakarta Selatan, yang hidup dalam bayang-bayang banjir kini agak lega setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi permukiman itu dan berkomitmen ingin mengatasi banjir di sana.
Setelah kunjungan Anies kelima kalinya pada Sabtu (16/12/2017), warga kini berencana berterima kasih kepada Anies dengan menamai tanggul yang kerap jebol itu sesuai nama Anies.
"Ini kan namanya Kampung Air, nah nanti kalau sudah enggak banjir lagi kami namai tanggulnya Tanggul Baswedan," kata Ketua Lembaga Musyawarah Kelurahan (LMK) Jatipadang Kohar, Senin (18/12/2016).
Menurut Kohar, tanggul yang jebol berkali-kali sejak Oktober lalu ini yang membuat Kampung Air menjadi perhatian pemerintah untuk pertama kalinya.
Tidak hanya penanganan tanggul, warga juga menerima janji Anies melebarkan Kali Pulo agar airnya tak meluapi rumah warga lagi.
Baca juga: Anies: Lebar Sungai di Jatipadang Tinggal 2 Meter, Harusnya 20 Meter
Cepi, warga asli Kampung Air, mengatakan, usulan nama itu berasal dari warga. Menurut dia, baru Anies gubernur yang serius memperhatikan Kampung Air.
"Ya ini terima kasih kitalah, kan bagus nama Baswedan," kata Cepi.
Tanggul di Jatipadang jebol lima kali sejak Oktober lalu. Aliran Kali Pulo dari hulunya terlalu deras dan menghantam tepat di kelokan di RT 003 RW 006.
Baca juga: Perbaikan Tanggul di Jatipadang Dikebut Siang-Malam



Src: http://megapolitan.kompas.com/read/2017/12/18/13592891/warga-jatipadang-kalau-sudah-enggak-banjir-kami-namai-tanggul-baswedan

0 Comments